Selasa, 30 Desember 2014

WEBSITE

Pengertian Website
            Website adalah kumpulan dari halaman - halaman situs, yang terangkum dalam sebuah domain atau subdomain, yang tempatnya berada di dalam World Wide Web ( WWW ) di dalam Internet.

Jenis jenis Website
1.   Website Statis
2.   Website Dinamis
3.   Website Interaktif

PENGGUNAAN WEBSITE

Fungsi web site:
  1. Fungsi komunikasi
  2. Fungsi informasi
  3. Fungsi entertainment
  4. Fungsi transaksi
Tujuan Web Site:
  1.  Memperluas jangkauan promosi
  2.  Media tanpa batas
  3.  Promosi terluas
  4.  Media pengenalan perusahaan
  5.  Sebagai media promosi
 Mengorganisasikan isi website (5 atribut kegunaan)
  1. Membangun Sebuah Situs
             Model Proses:
          Mengidentifikasi Objektif
          membangun sebuah daftar topic
          Organisasi isi
          Menyediakan struktur
          Perubahan Isi

5 Kegunaan Atribut
          Isi yang bersifat teks
          Rancangan Grafis
          Navigasi
          Struktur
          Link

Unsur Unsur lain dalam Website

Nama domain :
Nama domain atau biasa disebut dengan Domain Name atau URL adalah alamat unik di dunia internet yang digunakan untuk mengidentifikasi sebuah website, atau dengan kata lain domain name adalah alamat yang digunakan untuk menemukan sebuah website pada dunia internet.
salah satu format standar nama yang digunakan adalah sebagai berikut : nama-protokol:/nama-host/path/nama-file
Contoh nama domain ber-ekstensi lokasi Negara Indonesia adalah :
         co.id : Untuk Badan Usaha yang mempunyai badan hukum sah
         ac.id : Untuk Lembaga Pendidikan
         go.id : Khusus untuk Lembaga Pemerintahan Republik Indonesia
         mil.id : Khusus untuk Lembaga Militer Republik Indonesia
       .or.id : Untuk segala macam organisasi yand tidak termasuk dalam kategori “ac.id”,”co.id”,”go.id”,”mil.id” dan lain lain
         .war.net.id : untuk industri warung internet di Indonesia
         .sch.id : khusus untuk Lembaga Pendidikan yang menyelenggarakan pendidikan seperti SD, SMP dan atau SMU
         .web.id : Ditujukan bagi badan usaha, organisasi ataupun perseorangan yang melakukan kegiatannya di World Wide Web.
           
Analisis WEB SITE
            Web Analytics adalah alat yang digunakan dalam upaya pemasaran online dengan menganalisa, mengevaluasi, dan mengukur data kunjungan (traffic), waktu kunjungan, geografis pengunjung, dan data penting lainnya dari sebuah situs web.
langkah yang diperlukan untuk menciptakan dan mengimplementasikan strategi web analytics services yang efektif:
  1. GOOGLE WEB OPTIMIZER
  2.  SOCIAL MEDIA ANALYTICS
  3.  HEAT MAPS
  4.  FUNNEL OPTIMIZATION
  5.  GOAL TRACKING
  6.  IDENTIFY TRAFFIC SOURCES
  7.  ONLINE ADVERTISING INTEGRATION

           

Evaluasi

Evaluasi
         Evaluasi adalah suatu tes atas tingkat penggunaan dan fungsionalitas system yang dilakukan di dalam laboratorium, di lapangan, atau di dalam kolaborasi dengan pengguna.
         Yang dievaluasi pada interaksi manusia dan komputer adalah desain dan implementasinya.
         Evaluasi empiris adalah proses penilaian dengan cara eksperimen, penelitian, atau observasi
         Data empiris merupakan data yang diperoleh / ditemukan / disimpulkan dari sebuah eksperimen atau penelitian
         Perancangan eksperimen tidak lepas dari rancangan percobaan (dengan setipa langkah2 nya yang betul2 telah terdefinisikan) sedemikian rupa sehingga informasi yang berhubungan dengan / atau diperlukan untuk persoalan yang sedang diteliti dapat dikumpulkan.
         Desain eksperimen = sebagai suatu pengujian atau serangkaian pengujian yang bertujuan untuk melakukan perubahan terhadap variabel-variabel input dari proses atau sistem sehingga dapat meneliti dan mengidentifikasi sebab perubahan dari output.

   Mengapa?
         Memastikan kecocokan dengan permintaan pengguna/tujuan pengguna
         Untuk melihat apakah hasil rancangan dengan proses uji coba system yg telah dibuat sesuai dengan user

Tujuan Utama Evaluasi
         Melihat seberapa jauh sistem berfungsi
            Desain system memungkinkan user  melakukan tugas dgn lebih mudah
         Melihat efek interface bagi pengguna
            Kemudahan utk mempelajari sistem, usability dan perilaku user.
         Mengidentifikasi problem khusus yg terjadi pada sistem

      Di mana evaluasinya?
         Di laboratorium
         Di tempat alami pengguna produk
         Kapan evaluasi?
         Produk sedang dalam pengerjaan
         Produk baru
         Perbaikan produk

Evaluasi Empiris

Evaluasi empiris adalah proses penilaian dengan cara eksperimen, penelitian dan observasi.
Perancangan Eksperimen
Ø Hipotesa
   Merupakan prediksi yang dihasilkan dalam eksperimen.
   Masih menggunakan variable independent dan dependent, dimana variasi di dalam independent variable akan menyebabkan perbedaan pada dependent variable.
Ø Variabel
   Independent variabel
karakter suatu eksperimen yang memanipulasi untuk menghasilkan kondisi yang berbeda sebagai perbandingan.
contoh : jenis interface, level dari help, jumlah item menu dan perancangan icon.
   Dependent variabel
variabel yang dapat diukur dalam eksperimen.
Contoh pada variabel independent  adalah kecepatan dari pemilihan menu.
Ø Rancangan
1. Between-Groups (Randomized)
   Masing-masing subyek diberikan kondisi yang berbeda yakni kondisi eksperimen dan control.
   Setiap user menghasilkan satu kondisi
   pengaruh dari subyek banyak
2. Within-Groups
    Setiap user akan menampilkan kondisi yang berbeda
    Jumlah user yang tersedia lebih sedikit
    Pengaruh dari subyek lebih sedikit

Paradigma evaluasi
         “Quick and dirty” evaluation
         Usability testing
         Field studies
         Predictive evaluation

“Quick and dirty” evaluation

            Adalah umpan balik berupa keinginan dan yang disukai dari user atau konsultan yang disampaikan secara informal kepada desainer tentang produk yang dibuatnya
Usability testing
            Melibatkan pengukuran kinerja user dalam mempersiapkan tugasnya secara hati-hati, dari proses inilah maka dibuatkan desain sistemnya
Field studies
            Berbeda dengan usability testing, evaluasi ini dilakukan di lingkungan asli dimana user bekerja, hal ini bertujuan untuk meningkatkan pemahaman tentang kerja user secara alami dan bagaimana teknologi tersebut berdampak padanya
Predictive evaluation
            Didasarkan pada pengalaman seorang ahli dalam menghadapi user, dan biasanya hal ini dijadikan patokan untuk memprediksi masalah-masalah penggunaan sebuah produk

Partisipasi, IRB dan Etika
Ø Partisipasi
                        Merupakan keikutsertaan, peranserta atau keterlibatan yang berkaitan dengan keadaaan.
Bentuk partisipasi antara lain :
     - Partisipasi harta benda

     -  Partisipasi tenaga
     - Partisipasi keterampilan
Ø IRB (Institutional Review Board)
      Merupakan sebuah kelembagaan dewan peninjau ( IRB ), juga dikenal sebagai komite etika independen atau dewan peninjau etik , adalah panitia yang telah ditunjuk secara resmi untuk menyetujui, memantau, dan meninjau biomedis dan perilaku penelitian yang melibatkan manusia.
Ø Etika
     Etika evaluasi terdiri dari 4 hal, yaitu:
     a. Kerahasiaan hasil evaluasi
     b. Keamanan evaluasi
     c. Intepretasi hasil evaluasi
     d. Penggunaan evaluasi

Teknik Pengumpulan Data
1)  Teknik Observasi
a) Think aloud
         Cara yang popular dalam mengumpulkan informasi dengan melihat interaksi user.
b)
Analisa Protokol
c) Automatic protocol analysis tools
          EVA (Experimental Video Annotator) yaitu sistem prototipe yang berjalan pada multi-media workstation yang dihubungkan langsung ke video recorder.
d) Post-task walkthroughs
Terdapat beberapa keadaan yang menyebabkan subyek tidak dapat berbicara selama observasi sebenarnya seperti subyek sedang mengerjakan tugas yang sangat penting dan banyak. Pada keadaan ini post-task walkthroughs dapat melihat secara subyektif perilaku user.
2)  Teknik Query
a) Interview
Meng-interview user tentang pengalaman mereka dengan sistem interaktif yang menyediakan informasi secara langsung dan terstruktur.
b) Questionnaire
Metode alternatif yang agak kurang fleksibel dibandingkan dengan interview tetapi dapat meraih subyek yang banyak dan membutuhkan waktu yang tidak lama. Terdapat beberapa jenis questionnaire yaitu General, Open-ended, Scalar, Multi-choice, Ranked.

Metode Pengumpulan Data
1. Kuesioner
Kuesioner adalah daftar pertanyaan tertulis yang ditujukan kepada responden. Jawaban responden atas semua pertanyaan dalam kuesioner kemudian dicatat/direkam
2. Observasi
Pengamatan melibatkan semua indera (penglihatan, pendengaran, penciuman, pembau, perasa).
3. Wawancara
Pengambilan data melalui wawancara /secara lisan langsung dengan sumberdatanya, baik melalui tatap muka atau lewat telephone, teleconference.
4. Dokumen
Pengambilan data melalui dokumen tertulis mamupun elektronik dari lembaga/institusi.

Analisa Data dan Interpretasi Hasil

Analisis data adalah proses Penyederhanaan data ke dalam bentuk Yang lebih mudah dibaca dan Diinterpretasikan.
Analisis dan interpretasi data diperlukan untuk merangkumkan apa yang telah diperoleh, menilai apakah data tersebut berbasis kenyataan, teliti, dan benar. Analisis dan interpretasi data juga diperlukan untuk memberi jawaban terhadap pertanyaan-pertanyaan yang diajukan.


Senin, 29 Desember 2014

Penanganan Kesalahan

Sebuah kompilator akan sering menemui program yang mengandung kesalahan, maka kompilator harus memiliki strategi apa yang harus dilakukan untuk menangani kesalahan - kesalahan tersebut

Jenis-jenis kesalahan dan slip
1.      Kesalahan Leksikal
Misalnya kesalahan mengeja keyword,
contoh: then ditulis ten
2.      Kesalahan Sintaks
Misalnya pada operasi aritmatika kekurangan jumlah paranthesis (kurung).
contoh : A:=X+(B*(C+D)         
3.   Kesalahan Semantik
a. Tipe data yang salah, misal tipe data integer digunakan untuk variabel string.
    Contoh :  Var          Siswa : Integer
                                    Siswa := 'Aka‘ {tipe string}
b. Variabel belum didefinisikan tetapi digunakan dalam operasi.
                Contoh : B := B + 1            {B belum didefinisikan}

Penanganan Kesalahan
  Prosedur penanganan kesalahan terdiri dari :
Mendeteksi kesalahan
Melaporkan kesalahan
Tindak lanjut perbaikan / pemulihan
  Pelaporan kesalahan yang dilakukan oleh sebuah kompilator yang menemukan kesalahan meliputi :
Kode kesalahan
Pesan kesalahan dalam bahasa natural
Nama dan atribut identifier
Tipe – tipe yang terkait bila type checking
Contoh : Error Message : Error 162  jumlah: unknown identifier
»     Kode kesalahan = 162
»     Pesan kesalahan = unknown identifier
»     Nama identifier = jumlah

Reaksi Kompilator Pada Kesalahan

Pada saat kompilator menemukan kesalahan terdapat beberapa tingkatan reaksi diantaranya adalah :
a.       Reaksi yang tidak dapat diterima (tidak melaporkan error)
1.   Kompilator crash : berhenti atau hang
2.   Looping : kompilator masih berjalan tapi tidak pernah berakhir karena looping tak berhingga (indefinite/onbounded loop)
3.   Menghasilkan program objek yang salah : kompilator melanjutkan proses sampai selesai tapi program objek yang dihasilkan salah. Ini berbahaya bila tidak diketahui pemrogram, karena baru akan muncul saat program dieksekusi.
b.      Reaksi yang benar tapi kurang dapat diterima dan kurang bermanfaat. Kompilator menemukan   kesalahan pertama, melaporkannya, lalu berhenti (halt).            
c.       Reaksi yang dapat diterima
      Reaksi yang sudah dapat dilakukan, yaitu kompilator melaporkan kesalahan / error, dan selanjutnya melakukan:
»  Recovery / pemulihan, lalu melanjutkan menemukan kesalahan / error yang lain bila masih ada.
»  Repair / Perbaikan kesalahan, lalu melanjutkan proses translasi dan menghasilkan program objek yang valid
     Reaksi yang belum dapat dilakukan, yaitu kompilator mengkoreksi kesalahan, lalu menghasilkan program objek sesuai dengan yang diinginkan pemrogram. Disini komputernya sudah memiliki kecerdasan untuk mengetahui maksud pemrogram. Tingkatan respon ini belum dapat diimplementasikan pada kompilator yang ada dewasa ini.

Pemulihan Kesalahan

Tujuannya mengembalikan kondisi parser ke kondisi stabil  ????
Strategi yang dilakukan error recovery sebagai berikut :
           Mekanisme Ad Hoc
           Syntax Directed Recovery
           Secondary Error Recovery
           Context Sensitive Recovery

Mekanisme Ad Hoc

Recovery yang dilakukan tergantung dari pembuat kompilator sendiri/Spesifik, dan tidak terikat pada suatu aturan tertentu. Cara ini biasa disebut juga special purpose error recovery.
Syntax Directed Recovery
Melakukan recovery berdasarkan syntax
Contoh : ada program
                           begin
                                        A:=A+1
                                      B:=B+1;
                                       C:=C+1
                          end;

kompilator akan mengenali sebagai (dalam notasi BNF)
        begin < statement>?<statement>;<statement>end;
? akan diperlakukan sebagai “;”
Berguna untuk melokalisir kesalahan / error, caranya :
§   Panic mode
Maju terus dan mengabaikan teks sampai bertemu delimeter (misal ‘;’)
contoh :                       IF A := 1
                        Kondisi := true;
Teks diatas terjadi kesalahan karena tidak ada instruksi THEN, kompilator akan maju terus sampai bertemu ‘;’
   Unit deletion
Menghapus keseluruhan suatu unit sintaktik (misal: <block>,<exp>,<statement> dan sebagainya), efeknya sama dengan panic mode tetapi unit deletion memelihara kebenaran sintaksis dari source program dan mempermudah untuk melakukan error repairing lebih lanjut.
   Context Sensitive Recovery
Berkaitan dengan semantik,misal bila terdapat variabel yang belum dideklarasikan(undifined variabel) maka diasumsikan tipenya berdasarkan kemunculannya.
Contoh :
            B:= 'nama'
sementara diawal program variabel B belum dideklarasikan, maka  berdasarkan kemunculannya diasumsikan variabel B bertipe string.

JENIS-JENIS DARI DOKUMENTASI/HELP
Tidak pernah suatu penggantian untuk desain tidak baik, tetapi penting.
Sistem sederhana   user memanggil dan menggunakannya, berikan nama.
Hampir sebagian sistem dengan banyak fitur membutuhkan help/bantuan.

Jenis-jenis Bantuan:
Tutorial –
Review/Referensi yang cepat –
Manual Referensi (Penjelasan lengkap) -
Bantuan untuk context-sensitive (spesifikasi tugas)